Review Galaxy A26 5G: HP 3 Jutaan Berfitur AI Canggih

Admin

30/05/2025

6
Min Read

On This Post

Table of Contents

Pada pertengahan April lalu, Samsung secara resmi memperkenalkan ponsel kelas menengah terbarunya di Indonesia, yaitu Galaxy A26 5G. Perangkat ini ditawarkan dengan harga sekitar Rp 3.999.000 untuk varian 8 GB/256 GB.

Meskipun harganya setara dengan pendahulunya, Galaxy A26 5G hadir dengan peningkatan spesifikasi yang signifikan, dirancang untuk memenuhi kebutuhan generasi muda yang aktif di dunia media sosial. Lebih dari itu, jika dibandingkan dengan Galaxy A25 5G, ponsel ini menawarkan desain yang lebih premium dan modern.

Tak ketinggalan, fitur Awesome Intelligence yang biasanya ditemukan pada ponsel kelas atas juga hadir di sini. Lalu, bagaimana pengalaman menggunakan Galaxy A26 5G dalam penggunaan sehari-hari? Berikut ini adalah tinjauan singkatnya.

Samsung telah melakukan perubahan desain yang cukup mencolok pada Galaxy A26, memberikan tampilan yang lebih modern dan sesuai dengan tren saat ini. Tersedia tiga pilihan warna yang menarik: Black, Peach Pink, dan unit berwarna Mint yang diulas oleh detiKINET.

Jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, desain Galaxy A26 terasa lebih ramping dan ringan, dengan ketebalan hanya 7,7 mm dan berat 209 gram, serta dimensi 164 x 77,5 mm. Dengan ukuran yang lebih tipis, ponsel ini terasa aman dan nyaman saat digenggam.

Pada bagian belakang, Samsung menggunakan material kaca yang dilindungi oleh Corning Gorilla Glass Victus+, menjadikan ponsel ini lebih kokoh dan tahan lama. Walaupun menggunakan kaca, Galaxy A26 tetap terasa solid dan tidak licin saat digenggam, dan yang terpenting, sidik jari tidak mudah menempel pada bodi belakang, sehingga ponsel tetap terlihat bersih.

Galaxy A25 menampilkan tiga kamera belakang yang disusun vertikal dengan ring yang terpisah. Sementara itu, modul kamera Galaxy A26 berbentuk pil yang menampung tiga kamera belakang, memberikan kesan yang lebih modern dan rapi.

Beralih ke sisi-sisi Galaxy A26 5G, di sisi kanan terdapat tombol power yang juga berfungsi sebagai sensor sidik jari yang responsif untuk membuka kunci ponsel, serta tombol volume +/-. Di sisi kiri, terdapat slot Sim Tray hybrid (2 nano sim atau single sim + 1 microSD).

Pada sisi atas, terdapat microphone, dan di sisi bawah terdapat lubang microphone, port USB type-C, dan grill speaker. Perlu diperhatikan, Samsung telah menghilangkan port audio jack 3.5 mm pada model ini.

Namun, sebagai gantinya, Samsung memberikan sertifikasi IP67, yang berarti ponsel ini tahan debu dan lebih terlindungi dari percikan air. Layarnya juga dilindungi oleh Corning Gorilla Glass Victus+, sehingga lebih tahan terhadap goresan dan benturan, serta memberikan perlindungan ekstra dalam berbagai situasi.

Samsung meningkatkan ukuran layar Galaxy A26 5G menjadi sedikit lebih besar, yaitu 6,7 inci, dibandingkan dengan 6,5 inci pada A25. Bezel yang lebih tipis pada sisi atas dan samping memberikan pengalaman visual yang sedikit lebih luas.

Samsung Galaxy A26 5G menggunakan panel Super AMOLED dengan resolusi Full HD+ (1080 x 2340 piksel) dan refresh rate 120 Hz. Kombinasi ini menghasilkan warna yang tajam, kontras yang tinggi, dan transisi yang halus.

Hasilnya, menonton video atau bermain game menjadi lebih hidup dan memuaskan. Berselancar di media sosial juga terasa lancar dan nyaman tanpa hambatan.

Sayangnya, Galaxy A26 5G masih mempertahankan desain notch waterdrop (Infinity-U), yang terasa kurang modern dibandingkan dengan desain punch hole yang banyak digunakan oleh kompetitor di kelas yang sama. Layar depannya dilengkapi dengan kamera depan 13 MP, yang menghasilkan foto selfie dan video call yang cukup tajam.

Ponsel ini juga dilengkapi dengan Vision Booster, yang menurut klaim Samsung, mampu membuat konten tetap terlihat jelas bahkan di bawah sinar matahari langsung. Kecerahan maksimum 1.000 nits juga memastikan visibilitas yang baik dalam kondisi pencahayaan yang terang. Ketika detikINET mencoba menggunakan ponsel ini di bawah sinar matahari yang terik, konten tetap terlihat dengan jelas.

Table of Contents

Performa

Galaxy A26 dilengkapi dengan berbagai fitur baru yang didukung oleh AI, yang menjadi salah satu daya tarik utama bagi para pengguna. Salah satunya adalah Circle to Search with Google, yang mempermudah proses pencarian. Dengan fitur ini, kita dapat mencari apa pun di internet dengan mudah, cukup dengan melingkari atau mengetuk objek yang ingin ditelusuri. Misalnya, ketika detikINET ingin mencari mainan atau bahkan menyelesaikan soal-soal tugas sekolah, fitur ini sangat membantu. Fitur ini juga dapat digunakan untuk mencari lagu yang ingin kita ketahui judulnya. Misalnya, jika ada musik yang sedang diputar di sekitar kita, cukup tekan lama tombol home, lalu klik, dan informasi terkait judul lagu yang kita cari akan muncul di halaman Google. Ada juga fitur Filters yang membantu kita menyesuaikan kontras, saturasi, dan temperatur warna dengan berbagai style yang menarik. Kita bahkan dapat mengambil style pewarnaan dari foto favorit atau feed Instagram untuk menciptakan foto-foto yang stand out saat dibagikan di media sosial. Ini sangat cocok bagi yang suka eksis di Instagram. Selain itu, ada fitur Object Eraser yang memungkinkan kita memilih objek yang ingin dihapus, seperti pejalan kaki atau gelas yang lupa disingkirkan dari meja kafe, hanya dengan beberapa klik. Hasil foto pun menjadi lebih rapi, bersih, dan estetik.

Kami mencoba fitur ini dengan menggunakan foto objek superhero Batman dan Hulk, dan kami mencoba menghilangkan Hulk. Hasilnya cukup baik, meskipun editannya tidak terlalu mulus.

Selain dukungan fitur AI, ponsel ini semakin unggul dengan hadirnya Samsung Knox Vault. Teknologi ini melindungi informasi sensitif dari serangan di level hardware maupun software.

Ditambah dengan fitur Auto Blocker, perangkat akan secara otomatis mencegah instalasi aplikasi dari sumber yang tidak dikenal dan melindungi dari ancaman yang memanfaatkan koneksi USB atau aplikasi pihak ketiga.

Kamera

Kamera utama dengan Optical Image Stabilization (OIS) menghasilkan foto dan video yang stabil, meskipun kualitas ultrawide dan macro hanya standar di kelasnya.

Galaxy A26 diperkirakan mempertahankan konfigurasi serupa: 50 MP (wide, OIS), 8 MP (ultrawide), dan 2 MP (macro), dengan kamera depan 13 MP. Dengan optimalisasi software Android 15, kemungkinan akan meningkatkan pemrosesan gambar, terutama dalam kondisi cahaya rendah.

Berdasarkan pengalaman detiKINET, kualitas hasil gambar yang dihasilkan oleh kamera Galaxy A26 cukup baik dan dapat diandalkan. Dalam kondisi pencahayaan yang baik, seperti di siang hari, kamera mampu menghasilkan gambar yang tajam dengan warna yang akurat dan hidup.

Untuk kamera selfie, hasil jepretannya cukup berwarna, detail, dan tajam. Bahkan dalam kondisi pencahayaan yang lebih menantang, hasil fotonya tetap cukup bagus. Sayangnya, untuk foto makro, hasilnya kurang memuaskan, karena kamera cukup lambat untuk fokus pada objek.

Kemudian, untuk kondisi malam hari atau minim cahaya, hasilnya cukup bagus, meskipun masih terdapat sedikit noise.

Galaxy A26 dapat merekam video 4K hingga 30fps menggunakan kamera utama, tetapi dibatasi pada 1080p@30fps saat merekam dengan kamera ultrawide dan kamera selfie. EIS hanya tersedia dalam mode 1080p.

Berikut hasil jepretan kamera Samsung Galaxy A26 5G:

Samsung Galaxy A26 5G sebagai ponsel kelas menengah memberikan perubahan signifikan dibandingkan generasi sebelumnya, mulai dari desain kekinian dengan material kaca yang membuatnya tampak premium, layar yang lebih lebar, serta kehadiran fitur-fitur AI.

Dengan harga Rp 3.999.000 untuk varian 8 GB/256 GB, performa Galaxy A26 dapat diandalkan untuk kebutuhan sehari-hari dengan dukungan chipset Exynos 1380. Terlebih lagi, kapasitas memori internal yang lebih besar semakin membuat ponsel ini menarik.

Ponsel ini juga memiliki sertifikasi IP67 yang menandakan ketahanannya terhadap debu dan perlindungan dari cipratan air. Oleh karena itu, ponsel ini bisa menjadi referensi yang baik untuk pilihan harga terjangkau dengan performa yang bagus di kelasnya.